Bloomberg |
Rupiah makin babak belur. Nilai tukarnya terhadap dolar Amerika Serikat melemah ke posisi Rp 15.065 per dolar AS pada pembukaan perdagangan Rabu (3/10/2018).
Pada Selasa, US$1 berada di Rp 15.040 saat penutupan pasar spot. Rupiah melemah cukup signifikan 0,91% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Posisi rupiah pada Selasa kemarin merupakan yang terlemah sepanjang 2018. Sepanjang sejarah, rupiah berada di titik terlemah sejak Juli 1998, Indonesia kemudian dilanda krisis moneter.
Di kompleks DPR RI, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018), ekonom Rizal Ramli menyebut pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang telah mencapai level Rp15.000 belum akan berakhir.
Mantan Menko Perekonomian memprediksi pelemahan tersebut baru permulaan seiring dengan pengetatan suku bunga oleh Bamk Sentral Amerika atau The Fed.
"Apakah Rp15.000 sudah akhir? Kami mohon maaf, tidak, ini baru permulaan," ujarnya.
Advertisement
EmoticonEmoticon