Sebelum Gempa, Palu TV Pernah Kabarkan Fakta Menjijikkan Ini 7 Bulan Lalu

- Oktober 01, 2018
PaluTV
Sebelum gempa menyapa Kota Palu, Sulawesi Tengah, stasiun televisi lokal Palu TV pernah memberitakan soal penolakan kampanye anti LGBT.

Mahasiswa anti-LGBT, dalam berita yang dikabarkan pada 6 Maret 2018 tersebut, mengadakan jumpa pers di Sekretariat Aliansi Jurnalis Independen Kota Palu. Puluhan mahasiswi ini resah soal akun media sosial memiliki lebih seribu orang anggota.

Dalam pemaparannya, anggota aliansi Mahasiswa Anti-LGBT tersebut menyatakan hasil dari penelurusannya soal perilaku seksual menyimpang seperti lesbian, gay, biseksual dan transgender terus meningkat tajam. Dimana para pelaku LGBT tidak malu lagi untuk memperlihatkan perilaku seksual menyimpangnya. Bahkan memberikan komentar tajam seakan mengajak para pemuda lainnya untuk ikut dalam lingkaran praktik LGBT.

Dalam berita ditunjukkan sebuah grup media sosial yang memiliki anggota lebih dari seribu.

"Kita tahu bersama bahwa LGBT ini adalah perilaku yang menyimpang dan dilaknat Allah SWT. Kalau kita lihat, mengapa ini bisa begitu marak, ini didasari atas dasar paham sekuler," kata Nulfa, Ketua Aliansi Mahasiswa Anti-LGBT.

Mereka terus melakukan kampanye penolakan anti-LGBT melalui sosialiasi.






Advertisement

2 komentar

avatar

Ini merupakan teguran keras bgi kita klau sdh thu begitu dilaknat Alloh knp msih dilakukan

avatar

Jika kita masih bisa mencegah cegahlah bagi org yg berbuat maksiat,karena jika yg berbuat maksiat satu atau 2 org maka balasanya satu kampung atau satu kecamatan akn kena imbasnya dari perbuatanya itu,mari kita perangi bersama


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search