Seorang Korban JT 610; Resign Trans TV, Rajin Bantu Ibu Bikin Pia

- Oktober 29, 2018

Pesawat Lion Air JT-610 tujuan Jakarta-Pangkalpinang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat, 13 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta. Pesawat yang jatuh baru dikirim ke Lion Air pada Agustus 2018 lalu. 

Pesawat yang baru beroperasi sekitar dua bulan itu tercatat memiliki jam terbang kurang lebih 800 jam. 

Aktivis media sosial Bambang Elf mengaku di antara korban dalam pesawat tersebut ada anak didiknya di TransTV Batch 5.

"Salah satu anak didikku di TransTV Batch 5, Zuiva Puspitaningrum, ikut jadi korban JT610," kata Bambang pada Senin (29/10/2018).

Dikatakannya, Zui mengundurkan diri dari stasiun televisi milik Chairul Tanjung dan berpindah menjadi pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Zui resign dari TransTV kemudian masuk jd pegawai BPK," kata dia.

Lebih lanjut Bambang mengatakan bahwa Zui adalah pemilik Bakpia Pia-Pia Yogyakarta. "Zui ini owner Bakpia PIA-PIA, Yogya," ungkapnya.

"Selamat jalan, Zui. Anak yang baik. Suka membantu ibunya bikin pia. Al Fatihah," kata dia. 
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search